Call us now:
Jaman sekarang ini, berbekal ijazah saja tidak cukup. Kamu pernah mendengar kisah teman yang sudah lulus kuliah, tapi masih kesulitan mendapatkan pekerjaan? Ya, begitulah realitas kehidupan sekarang.
Namun di sisi lain, perusahaan juga sering mengeluh kekurangan tenaga kerja yang siap pakai. Lalu, di mana sih letak permasalahannya? Pencari kerja atau penerima kerja?
Ternyata, banyak sekali lulusan pendidikan formal yang belum memiliki keterampilan teknis, pengalaman praktis, dan kemampuan komunikasi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
Inilah celah yang bisa dijembatani oleh LPK (Lembaga Pelatihan Kerja). LPK itu tempat kursus, tapi lebih daripada itu LPK sebagai wadah pelatihan terstruktur yang disesuaikan dengan kebutuhan industri.
Agar kamu bisa memanfaatkan lembaga pelatihan kerja ini secara maksimal, berikut kami berikan tips mengatasi tantangan dunia kerja dengan bantuan dari LPK terpercaya.
1. Ikuti Pelatihan yang Sesuai dengan Kebutuhan Industri
Pada intinya jangan asal ikut pelatihan. Pastikan program yang kamu ambil di LPK memang dibutuhkan oleh dunia kerja saat ini, seperti bidang manufaktur, hospitality, perawat lansia, teknisi listrik, atau bahkan magang ke Jepang.
Karena LPK yang berkualitas selalu;
- Mengacu pada kurikulum berbasis kompetensi
- Menyediakan peralatan praktik standar industri
- Memiliki instruktur berpengalaman dari lapangan kerja langsung
Dengan begitu, keterampilan kamu tidak hanya relevan secara teori, tetapi juga aplikatif di tempat kerja.
2. Bangun Portofolio Selama Pelatihan
Salah satu tantangan buat para pencari kerja itu paling utama ya karena minim pengalaman. Namun, kamu bisa membuktikan kemampuan milikmu melalui portofolio hasil latihan dan proyek selama di LPK.
Misalnya;
- Peserta desain grafis bisa mengumpulkan hasil proyek tugas
- Peserta bidang teknik bisa menunjukkan laporan praktik kerja
- Peserta hospitality bisa menyusun dokumentasi layanan pelanggan atau simulasi front office
Portofolio ini nantinya bisa disisipkan dalam CV, website pribadi, atau LinkedIn.
3. Manfaatkan Fasilitas Simulasi dan Magang
Selain teori, LPK biasanya menyediakan:
- Lab praktik kerja
- Simulasi lingkungan kerja nyata
- Program magang ke perusahaan mitra
Dengan mengikuti simulasi ini, kamu dapat:
- Mengasah keterampilan dalam suasana kerja sesungguhnya
- Meningkatkan kepercayaan diri dalam menghadapi klien atau atasan
- Mempunyai pengalaman kerja yang bisa dicantumkan di CV
Beberapa LPK bahkan menjadikan magang sebagai jalur masuk kerja langsung bagi peserta terbaik.
4. Kembangkan Soft Skill melalui Bimbingan
Paling utama saat ini perusahaan menilai kemampuan teknis dan mereka juga memperhatikan bagaimana cara kamu berkomunikasi, menyelesaikan masalah, atau bekerja dalam tim.
Oleh karena itu, Lembaga Pelatihan Kerja sering mengadakan sesi bimbingan soft skill, seperti komunikasi efektif, manajemen waktu, etika profesional, kepemimpinan.
Bagi yang belum tahu, soft skill itu nilai tambah yang bisa membedakan kamu dari pelamar lain.
5. Gunakan Jaringan dan Relasi LPK
LPK yang aktif biasanya sudah menjalin kerja sama dengan perusahaan lokal maupun nasional, perusahaan outsourcing, dan mitra luar negeri seperti Jepang, Korea, dan Jerman.
Maka dari itu, jangan hanya ikut pelatihan lalu pulang (kayak jaman sekolah dulu). Aktiflah membangun relasi dengan Instruktur, Alumni LPK, dan Tim penempatan kerja.
Karena siapa tahu, peluang kerja kamu justru datang dari obrolan ringan dengan mentor di sela pelatihan.
Baca Juga: Persiapan Bahasa dan Budaya Sebelum Magang ke Jepang
6. Minta Bantuan Konselor Karier LPK
Tak semua orang tahu arah karirnya kemana. Namun, LPK yang profesional akan selalu menyediakan layanan konseling karir untuk membantu kamu. Membantu dalam hal apa? Ini dia;
- Menentukan bidang kerja yang sesuai minat dan keahlian
- Menganalisis peluang kerja di pasar
- Merancang strategi masuk ke industri tertentu
Dengan bantuan konselor, kamu akan dilatih dan juga diarahkan sesuai SOP dari LPK.
7. Ikut Sertifikasi Profesi yang Diakui
Salah satu keunggulan LPK dibanding kursus biasa adalah adanya ujian sertifikasi. Sertifikat ini bisa dikeluarkan oleh:
- BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
- Lembaga internasional (khusus program luar negeri)
| Jenis Sertifikat | Keterangan | Manfaat |
|---|---|---|
| Sertifikat BNSP | Diakui nasional | Bukti kompetensi |
| TOEFL/NAT-Test | Untuk ke luar negeri | Syarat administrasi |
| Sertifikat Internal Industri | Dari perusahaan | Pintu rekrutmen langsung |
Sertifikasi akan memperkuat posisi kamu saat bersaing di bursa kerja.
8. Terus Belajar dan Ikuti Perkembangan Dunia Kerja
Meskipun sudah selesai pelatihan, jangan berhenti belajar. Dunia kerja terus berkembang, dan Anda harus mengikuti perubahan tersebut.
Beberapa hal yang bisa Anda lakukan setelah lulus dari LPK:
- Gabung komunitas alumni untuk saling update info lowongan
- Ikut webinar atau pelatihan lanjutan
- Bangun personal branding melalui media sosial profesional
Jadi, daripada terus merasa bingung dan tertinggal, mulailah dari sekarang. Daftar ke LPK yang terpercaya dan bangun masa depan Anda dari hari ini. Kunjungi LPK Furinkazan untuk informasi lebih lanjut.